Fungsi resistor:
pada rangkaian elektronika resistor mempunyai banyak
peran. resistor merupakan komponen vital yang berfungsi sebagai
penurun,pembagi,penghambat,pengatur arus dan tegangan.
Jenis Resistor:
1. Resistor Tetap:
Resistor yang tidak bisa berubah nilai tahananya. dipasaran banyak berbagai macam resistor yang beredar.
a.resistor Gulungan Kawat (Wirewound)
biasanya
resstor ini terbuat dari gulungan kawat logam, biasanya nichrome,
sekitar keramik, plastik, atau fiberglass inti. Ujung-ujung kawat yang
disolder atau dilas ke dua topi atau cincin, menempel pada ujung inti.
Perakitan dilindungi dengan lapisan cat, plastik, atau lapisan enamel
dipanggang pada suhu tinggi. Resistor ini biasa diguanakan buat daya
yang besar sekitar 50W keatas.
b.Resistor komposisi karbon
Resistor
komposisi karbon terdiri dari silinder padat resistif kawat elemen
dengan embedded mengarah atau logam tutup yang terikat kawat. kemudian
pada badanya diberi lapisan kode warna. Resistor jenis ini hampir sudah
ditinggalkan karena resistor jenis lain mempunyai karakteristik yang
lebih baik, seperti toleransi, kemandirian terhadap tegangan (resistor
komposisi karbon berubah resistansinya jika dikenai tegangan lebih), dan
kemandirian terhadap tekanan/regangan. Selain itu, jika resistor
menjadi lembab, bahang dari solder dapat mengakibatkan perubahan
resistansi yang tak dapat dikembalikan.
c. Resitor lapisan karbon
terbuat
dari inti karbon yang digerinda halus lalu diberi perekat resin atau
bakelit dan pengisi isolasi lalu dipadatkan menjadi batangan yang
kemudian diproses melalui pembakaran. kemudian bagian luar dilapisi
vernis dan diberi kode warna. resistor ini bekerja pada daya maximum 2W.
d.Resistor film karbon
Selapis
film karbon diendapkan pada selapis substrat isolator, dan potongan
memilin dibuat untuk membentuk jalur resistif panjang dan sempit. Dengan
mengubah lebar potongan jalur, ditambah dengan resistivitas karbon
(antara 9 hingga 40 µΩ-cm) dapat memberikan resistansi yang
lebar.Resistor film karbon memberikan rating daya antara 1/6 W hingga 5 W
pada 70 °C. Resistansi tersedia antara 1 ohm hingga 10 MOhm. Resistor
film karbon dapat bekerja pada suhu diantara -55 °C hingga 155 °C. Ini
mempunyai tegangan kerja maksimum 200 hingga 600 volt.
e.Resistor film logam
Unsur resistif utama dari resistor foil adalah sebuah foil logam paduan khusus setebal beberapa mikrometer.
Resistor foil merupakan resistor dengan presisi dan stabilitas terbaik.
Salah satu parameter penting yang mempengaruhi stabilitas adalah
koefisien temperatur dari resistansi (TCR). TCR dari resistor foil
sangat rendah. Resistor foil ultra presisi mempunyai TCR sebesar
0.14ppm/°C, toleransi ±0.005%, stabilitas jangka panjang 25ppm/tahun,
50ppm/3 tahun, stabilitas beban 0.03%/2000 jam, EMF kalor 0.1μvolt/°C,
desah -42dB, koefisien tegangan 0.1ppm/V, induktansi 0.08μH, kapasitansi
0.5pF. yang termasuk jenis resistor ini adalah metal film resistor.
Resistor
Diposting oleh Nasri Munir
Label: Elektronika
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar